Jenis-jenis Risiko menurut karakteristiknya



Analisa Resiko

Risiko adalah buah dari ketidakpastian, dan tentunya ada banyak sekali faktor-faktor ketidakpastian pada sebuah project yang tentunya dapat menghasilkan berbagai macam risiko. Risiko dapat dikelompokkan menjadi beberapa macam menurut karakteristiknya, yaitu lain:




1. Analisis Risiko berdasarkan sifat

Risiko Spekulatif (Speculative Risk), yaitu risiko yang memang sengaja diadakan, agar di lain pihak dapat diharapkan hal – hal yang menguntungkan. Contoh: Risiko yang disebabkan dalam hutang piutang, membangun project, perjudian, menjual produk, dan sebagainya.

Risiko Murni (Pure Risk), yaitu risiko yang tidak disengaja, yang jika terjadi dapat menimbulkan kerugian secara tiba – tiba. Contoh : Risiko kebakaran, perampokan, pencurian, dan sebagainya.


2. Analisis Risiko berdasarkan bisa tidaknya dialihkan

Risiko yang dapat dialihkan, yaitu risiko yang dapat dipertanggungkan sebagai obyek yang terkena risiko kepada perusahaan asuransi dengan membayar sejumlah premi. Dengan demikian kerugian tersebut menjadi tanggungan (beban) perusahaan asuransi.

Risiko yang tidak dapat dialihkan, yaitu semua risiko yang termasuk dalam risiko spekulatif yang tidak dapat dipertanggungkan pada perusahaan asuransi.


3. Analisis Risiko berdasarkan asalnya

Risiko Internal, yaitu risiko yang berasal dari dalam perusahaan itu sendiri. Misalnya risiko kerusakan peralatan kerja pada project karena kesalahan operasi, risiko kecelakaan kerja, risiko mismanagement, dan sebagainya.

Risiko Eksternal, yaitu risiko yang berasal dari luar perusahaan atau lingkungan luar perusahaan. Misalnya risiko pencurian, penipuan, fluktuasi harga, perubahan politik, dan sebagainya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar